Rabu, 21 Maret 2018

Contoh Laporan Hasil Wawancara

LAPORAN HASIL WAWANCARA

Dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Marketing Principles



Kata Pengantar 

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Hasil Wawancara.
Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari  berbagai pihak sehingga memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan bayak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan ini.
Akhir kata kami berharap semoga Laporan Hasil Wawancara ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.


Cileungsi, 3 Desember 2017


Penyusun



Daftar Isi


Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
2. MAKSUD DAN TUJUAN
3. WAKTU DAN TEMPAT WAWANCARA
BAB 2
TRANSKIP HASIL WAWANCARA
BAB 3 PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
LAMPIRAN DOKUMENTASI


BAB 1 
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Seiring dengan banyaknya kebutuhan ekonomi, jumlah konsumen akan semakin meningkat. Dengan adanya minimarket dalam kehidupan masyarakat, memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Namun seiring berkembangnya minimarket di lingkungan sekitar, membuat  keberadaan warung eceran semakin tersingkirkan dikarenakan minat masyarakat Indonesia yang konsumtif ini mengakibatkan mereka beralih untuk membeli di minimarket.


2. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Memenuhi tugas Marketing Principles di semester tiga
2. Meningkatkan solidaritas antara anggota kelompok
3. Belajar untuk bekerja sama dan mengesampingkan ego pribadi
4. Melatih mental dalam berbicara dengan orang lain
5. Memperoleh informasi dari narasumber langsung
6. Mengetahui perbedaan antara minimarket dan warung tradisional
7. Mengetahui peluang usaha yang ada di lingkungan sekitar


Perbandingan produk yang terjual di minimarket dan warung dalam sebulan




3. WAKTU DAN TEMPAT WAWANCARA

Kegiatan wawancara ini dilaksanakan pada:

Hari : Sabtu
Tanggal : 2 Desember 2017
Pukul : 10:00 WIB – 11:00 WIB
Tempat : ALFAMART, Orchid Niaga OE III, Perumahan Harvest City
  
                             
BAB 2
TRANSKIP HASIL WAWANCARA

1. Apakah outlet tersebut menjual kemasan-kemasan berikut:
- Plastik 2 kg
- Plastik 1 kg
- Sachet
2. Kira-kira berapa banyak yang terjual dalam satu bulan?
3. Bandingkan antara minimarket dengan warung? Jelaskan perbedaannya?

PERBEDAAN ANTARA WARUNG DENGAN MINIMARKET

§  SUASANA BELANJA

Minimarket
Minimarket menawarkan suasana belanja yang nyaman, rata-rata memiliki pendingin ruangan, barang disusun rapi sesuai jenis produk, ruangan yang terang dan bersih. Kita bisa bebas memilih barang, melihat, dan mengambilnya sendiri.

Warung
Di warung tradisional, jangan harap bisa masuk sembarangan, memilih dan mengambil barang. Karena penjual yang akan melayani pembeli dengan mengambilkan barang yang ingin dibeli. Belum lagi kondisi warung yang berantakan dan tidak bersih membuat tidak enak dipandang.


§  PELAYANAN

Minimarket
Pelayanan di minimarket dikemas melalui manajemen bisnis waralaba yang profesional. Masuk belanja disambut senyum dengan ucapan “Selamat pagi.. selamat datang di Alfamart, silahkan belanja”. Terdapat petugas dengan seragam rapi siap melayani dan bersedia membantu mengangkat barang-barang belanjaan.


Warung
Sebaliknya di warung tradisional terkadang kita menemukan warung kosong tidak ditunggui oleh pemiliknya. Harus dipanggil terlebih dahulu. Bisa jadi niat membeli malah mengganggu waktu sang pemilik dan dilayani dengan memakai pakaian seadanya dan terkadang juga dilayani dengan judes dan cuek.


§  JENIS BARANG

Minimarket
Segala jenis barang kebutuhan sehari-hari lengkap tersedia di minimarket dengan stok yang cukup banyak. Lebih banyak variasi sehingga bisa memilih sendiri dan membandingkan barang yang satu dengan yang lainnya.

Warung
Sedangkan di warung tradisional belum menjamin semua jenis barang tersedia. Ada barang tetapi umumnya stok terbatas. Pembeli juga sulit untuk memilih varian lain.

§  HARGA

Minimarket
Ternyata barang di minimarket dengan di warung tradisional tidak terlalu beda jauh. Bahkan bisa jadi harga barang di minimarket lebih murah dibandingkan di warung tradisional.  Karena banyak strategi pemasaran yang digunakan untuk menarik pembeli, maka dengan memberikan potongan harga, buy one get one, katalog, iklan, bonus, dan lain-lain membuat pembeli lebih tertarik untuk belanja di minimarket.

Warung
Memang ada beberapa barang yang dijual di warung tradisional lebih murah dibandingkan di minimarket, karena tidak ditambah dengan biaya PPN. Dan belanja di warung tradisional juga ikut mensejahterakan usaha kecil menengah yang sudah jarang dilirik orang lagi.


PENDAPATAN ANTARA MINIMARKET DENGAN WARUNG

Minimarket : -+ Rp12.000.000/hari
Warung : -+ Rp 1.000.000/hari


BAB 3
PENUTUP

KESIMPULAN

Dengan mengetahui perbandingan tersebut. Jika ditanya lebih senang belanja dimana? Di minimarket atau di warung tradisional? Sudah bisa ditebak jawabannya. Selanjutnya sudah bisa diprediksikan, warung-warung tradisional yang rata-rata dimiliki oleh rakyat pemodal kecil akan semakin sulit berkembang. Bahkan ada pendapat “Minimarket adalah bahaya laten yang akan membunuh perekonomian rakyat sedikit demi sedikit”.
Karena dengan maraknya keberadaan minimarket disetiap daerah bisa kita lihat sendiri bagaimana timbal balik untuk warung tradisional yang juga berada disekitarnya. Tetapi disamping itu, dengan dibuatnya minimarket dapat menambah lowongan pekerjaan untuk mengurangi jumlah pengangguran.


SARAN

Oleh karena itu, agar warung-warung tradisional tidak mati pelan-pelan, pilihannya adalah perlindungan bagi mereka, berupa perlindungan melaui peraturan dan perjanjian dengan pemerintah untuk mengatur keberadaan minimarket sehingga tidak terkendali merambah kemana-mana. Atau memang di tingkat lokal, perdagangan bebas juga menjadi sesuatu yang tidak bisa ditolak, seperti halnya perdagangan bebas di tingkat global? Bila demikian, tinggal tunggu waktu, matinya perekonomian rakyat.



LAMPIRAN DOKUMENTASI

1 komentar:

Anonim mengatakan...

merit casino【VIP】best betting sites【WG98.VIP】
merit 메리트카지노총판 casino【VIP】best betting sites,【WG98.vip】⚡,best 1xbet korean betting sites,best betting 인카지노 sites,best gambling websites,freeslots,best

Posting Komentar